oleh

Orang Tua, Kenali Gejala Anak Menelan Baterai dan Benda Asing Lain


Jakarta, CNN Indonesia

Kasus anak menelan baterai dan benda asing lain cukup umum ditemui. Orang tua wajib tahu gejala-gejalanya.

Insiden anak menelan benda asing lebih tinggi ketimbang orang dewasa. Ariani Dewi Widodo, dokter spesialis anak-konsultan, menuturkan anak di bawah usia 5 tahun rentan menelan benda asing.

“Pada kasus menelan, sebagian besar pada anak sebanyak 70 persen. Sisanya pada dewasa dan remaja. Remaja itu jarang yang tidak sengaja menelan. Sementara pada orang dewasa ada unsur kesengajaan seperti upaya bunuh diri, gangguan psikiatri,” kata Ariani dalam webinar bersama Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Kamis (9/11).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gejala anak menelan baterai dan benda asing lain

Saat anak tidak sengaja menelan benda asing, sebenarnya orang tua bisa mengenali gejalanya.

1. Disfagia, anak tidak bisa menelan atau kesulitan makan.
2. Odinofagia, nyeri saat menelan.
3. Nyeri retrosternal, nyeri pada dada. Benda asing tajam atau besar masuk lewat saluran cerna, turun perlahan dan mengakibatkan nyeri.
4. Stridor, benda asing masuk ke saluran napas sehingga mengganggu aliran udara.
5. Mengi, napas berbunyi dan kadang sesak napas.
6. Terasa sensasi ada benda asing atau sesuatu mengganjal.
7. Hipersalivasi, air liur berlebihan.
8. Iritabilitas, pada anak yang belum bisa bicara, biasanya rewel.
9. Anak menolak makan.

Kasus menelan benda asing cukup sering membuat anak harus dibawa ke IGD. Kasus seperti ini bukan kasus sepele sebab ada sejumlah kasus yang membuat anak berada dalam bahaya atau terancam nyawanya.

1. Benda asing tersangkut di saluran napas

Benda asing yang tertelan bisa tersangkut di saluran napas. Airani berkata kondisi ini termasuk kondisi darurat di mana benda asing bisa menutup saluran napas.

2. Benda asing tajam

Benda asing yang tajam bisa berisiko menusuk dan melubangi saluran cerna. Saat isi saluran cerna plus asam lambung bocor ke rongga perut, maka muncul iritasi.

3. Anak menelan baterai koin

Baterai koin umumnya berukuran kecil dan mudah tertelan anak. Saat masuk dalam tubuh, baterai bisa ‘dipeluk’ jaringan dan membuat jaringan di sekitar baterai rusak.

4. Magnet

Pada mainan anak, kadang terdapat magnet-magnet berukuran kecil. Kalau tidak sengaja tertelan apalagi ada dua atau lebih, magnet bisa menjepit jaringan dan membuat jaringan mati atau rusak hingga menimbulkan lubang.

5. Cairan berbahaya

Cairan berbahaya yang tertelan bisa menyebabkan gangguan dan kerusakan parah pada jaringan saluran cerna. Ariani bercerita timnya pernah mendapati kasus anak yang tidak sengaja menelan asam sulfat di tengah kasus Covid-19 yang tinggi.

Prosesnya dinilai agak terlambat sebab anak juga terinfeksi Covid-19. Saat diendoskopi, jalur keluar makanan dari lambung tidak ada.

“Lambung rusak, lubang dari lambung ke usus enggak ada. Akhirnya operasi dan dibuat saluran baru. Untung selamat,” ujarnya.

(els/chs)

[Gambas:Video CNN]

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *