oleh

Terus Berkiprah, PPMN NTT Gelar Webinar “Hebatkan Diri-Hebatkan Orang Lain”

Kupangonline.com-Kupang-Perkumpulan Penulis dan Motivator Nasional (PPMN) Wilayah NTT melaksanakan webinar terkait dengan kiprahnya selama ini yang terus eksis dengan tema “Hebatkan Diri-Hebatkan Orang Lain” pada Minggu (29/1/2023) pukul 19.00-selesai via Zoom Meeting.

Muhammad Arifoeddin, Ketua PPMN Kabupaten TTS bertindak sebagai host. Ia kemudian menyapa semua peserta yang hadir satu persatu.

Peserta yang hadir merupakan pengurus PPMN Wilayah NTT, pengurus PPMN di sepuluh kabupaten/kota yang telah terbentuk, calon pengurus beberapa kabupaten yang akan terbentuk, masyarakat umum, pengurus PPMN dari propinsi lain yang sempat hadir, seperti dari Aceh, Jambi dan NTB.

Presenter senior TVRI NTT, Iyan Asmara bertindak sebagai moderator membuka kegiatan webinar tersebut. Setelah menyapa semua peserta, Mba Iyan menyampaikan susunan acara kegiatan webinar, diantaranya : (1) Pengantar pembukaan oleh Moderator (oleh Ibu Iyan Asmara, S.Pd, M.Ling)

(2) Selayang Pandang PPMN NTT yg disampaikan Ketua Wilayah PPMN NTT (Oleh Bapak Wahid Aman, S.Pd, M.Hum) (3) Penyampaian Materi Seputar Kiprah PPMN Pusat yg akan disampaikan oleh Ketua Umum PPMN Pusat (Oleh Ibu Dr. Noerbadriyah) (4) Dialog/Tanya Jawab (oleh Peserta) (5) Catatan Moderator/Kesimpulan (6) Sapaan Penutup oleh Ketua Wilayah PPMN NTT

Sementara itu, dalam selayang pandang yang disampaikan oleh Wahid Aman. Dia berpesan agar setiap pengurus PPMN harus bisa menghebatkan dirinya sendiri sebelum menghebatkan orang lain.

“Jalan untuk menempuh literasi merupakan jalan yang sunyi. Jalan yang jarang dilalui dan ditempuh oleh orang lain tetapi dari jalan yang sunyi ini akan diraih cahaya” ujar Wahid.

Wahid Aman ketua PPMN NTT sedang memberikan sambutan

“Oleh karena itu, sebelum kita menghebatkan orang lain, kita sebagai kaum literat harus bisa menghebatkan diri kita sendiri. PPMN hadir bersama kita untuk saling menghebatkan” imbuhnya.

Wahid juga menyampaikan tentang progres kerja PPMN selama ini kepada Ibu Noerbadriyah selaku PPMN Pusat dan kepada seluruh pengurus PPMN kabupaten/kota yang sempat hadir pada webinar tersebut.

Bunda Noerbadriyah menyampaikan seputar kiprah PPMN Pusat dalam upaya mendukung kegiatan peningkatan minat dan kemauan baca-tulis yang menjadi fondasi kokoh bagi kelima literasi dasar lainnya.

“Dalam upaya untuk mendukung kegiatan peningkatan minat baca-tulis, kita sebagai pengurus PPMN harus terus mendorong siswa/i kita dan semua orang untuk selalu rajin membaca dan menulis. Saya berharap dengan semangat yang ditunjukkan oleh pengurus PPMN Wilayah NTT dan pengurus PPMN kabupaten/kota di NTT, kedepannya dapat menjadikan NTT sebagai propinsi literasi” ujar Bunda Nur.

“Bila perlu, di fasilitas-fasilitas umum seperti di Bandara, di Pelabuhan, di tempat rekreasi dan di mall, di rumah sakit dan fasilitas-fasilitas umum lainnya. Tolong bekerja sama dengan stakeholder yang terkait agar disediakan pojok literasi” tambahnya.

Salah seorang peserta webinar dari kabupaten Manggarai Timur, Leonardus Jafar menyampaikan progres kemajuan pengurus di daerahnya dan program-program nyata yang telah mereka kerjakan selama ini.

“Selama ini, kami pengurus PPMN di kabupaten Manggarai Timur sudah membentuk kepengurusan yang sudah lengkap sesuai dengan saran dan arahan dari pak Wahid selaku ketua PPMN Wilayah, sebelum berangkat ke Jakarta, kami telah menulis tiga buku. Salah satu karya dari kami, telah kami serahkan kepada Bunda Noer” kata Leo

Bunda Noerbadriyah dan Bang Wahid menanggapi pertanyaan dan keluhan dari Mukmin, pengurus dari kabupaten Alor dengan memberikan solusi konkret agar kendala kekurangan buku bacaan dapat diatasi.

“Kekurangan buku bacaan seharusnya menjadi pelecut bagi kita semua untuk lebih kreatif dalam mengatasinya. Masing-masing pengurus bisa menyumbangkan buku untuk keberlangsungan PPMN. Kolaborasi dengan semua stakeholder perlu dilakukan agar kendala tersebut dapat diatasi dengan baik” kata Bunda Noer

Wahid Aman dan Bunda Noer juga memberikan tanggapan dan jawaban dari berbagai peserta yang sharing pendapat dan bertanya demi eksistensi PPMN kedepannya.

Setelah berjalan selama 3 jam. Webinar tersebut ditutup oleh Mba Iyan dengan membacakan kembali kesimpulan dari pertemuan tersebut, kemudian dilanjutkan dengan foto bersama sekaligus berpantun.***

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *